DALAM RANGKA PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DAN PENGEMBANGAN PENDIDIKAN VOKASI KADIS DIKBUD KEMBALI MENJAJAKI KERJA SAMA KALI INI DENGAN SEAMOLEC

Admin Web 2022-02-26 14:15:19 Berita Dinas 1272x dibaca
DALAM RANGKA PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DAN PENGEMBANGAN PENDIDIKAN VOKASI KADIS DIKBUD KEMBALI MENJAJAKI KERJA SAMA KALI INI DENGAN SEAMOLEC

Bertempat di Kantor Seamolec Kompleks Universitas Terbuka Pondok Cabe Kota Tangerang, pada hari Kamis s.d Jumat, 24 s.d 25 Februari 2022 Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku, Ibu Dr. Ir. Isun Sangadji, M.Si kembali menjajaki kerja sama dalam rangka peningkatan kompetensi guru dan pengembangan Pendidikan vokasi. Sasaran Kadis Dikbud kali ini tertuju pada SEAMEO Regional Open Learning Center (SEAMOLEC) merupakan salah satu dari 26 Center di bawah naungan Southeast Asian Ministers of Education Organization (SEAMEO) yang fokus di bidang Open and Distance Learning (ODL). Seamolec melaksanakan program-program relevan yang responsif terhadap kebutuhan nasional dan daerah saat ini melalui pemanfaatan sistem pembelajaran terbuka dan jarak jauh.

Kedatangan Kadis Dikbud Maluku diterima langsung oleh Direktur Seamolec, Bapak Yudistira dan Plt. Deputi Direktur Program, Ibu Cahya Kusuma Ratih di ruang rapat kantor Seamolec. Dalam pertemuan itu dibicarakan terkait rencana kerja sama yang akan dibangun oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Proivinsi Maluku dengan Seamolec.

Sebanyak enam program yang dibicarakan dan akan segera dibuat dalam perjanjian kerja sama (MoU). Program-program tersebut diantaranya (1) Peningkatan kualitas pembelajaran daring, (2) Pengembangan bahan ajar mandiri, (3) Augmented reality, (4) Virtual Reality, (5) Internet of things dan (6) Pendampingan blended learning vokasi.

Kepala Dinas Dikbud menyatakan bahwa semua program itu nantinya akan diikuti oleh guru maupun siswa pada semua jenjang (SMA, SMK dan SLB). Untuk pengembangan Pendidikan vokasi tidak hanya untuk jenjang SMK akan tetapi juga akan di kembangkan untuk jenjang SMA, karena seperti kita ketahui mulai tahun 2022 hingga 2024 Kemdikbud Ristek memberikan tiga opsi kurikulum yang dapat diterapkan satuan pendidikan dalam pembelajaran, yaitu kurikulum 2013, kurikulum darurat, dan kurikulum prototipe. Untuk kurikulum prototipe di SMA untuk mata pelajaran vokasi dikembangkan dengan bekerja sama dengan dunia kerja sesuai dengan potensi dan kebutuhan SDM di SMA.

Sementara Plt. Deputi Direktur Program Seamolec menyampaikan setelah pertemuan ini dalam waktu dekat kami akan segera berkunjung ke Provinsi Maluku untuk membahas secara teknis pelaksanaan program-program tersebut.(**)

Berita Terkait